Berita : PDM Kabupaten Sumbawa


Rapat Kerja Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sumbawa

Sabtu, 03-09-2016

 

Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sumbawa masa bakti 2015-2020 hasil Musda ke-8 medio Februari 2016 lalu, menggelar Rapat Kerja Pimpinan (Rakerpim) pertama.  Rakerpim yang dihadiri sebanyak 60 peserta berasal dari unsur  PDM, Pengurus Majelis dan Lembaga serta perwakilan organisasi otomon di tingkat daerah. Rakerpim berlangsung selama 2 hari, tanggal 29-30 Agustus 2016 bertempat di SMA Muhammadiyah Sumbawa Besar.

Ketua Panitia Pelaksana, Ardi Suzami, S.E.I dalam laporannya menyampaikan bahwa Rakerpim merupakan amanat pasal 33 ayat (3) Anggaran Dasar Muhammadiyah, yang harus dilaksanakan sekurang-kurangnya satu kali dalam setahun.

Pada Rakerpim pertama ini, lanjut Ardi, dimaksudkan untuk merumuskan program kerja Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sumbawa, Sinkronisasi Program Kerja antar Majelis dan Lembaga, Kebijakan Pengembangan Persyarikatan, dan Konsolidasi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sumbawa.

 

 

Sementara itu Ketua PDM Sumbawa, H. Faisal Salim, S.Ag dalam sambutan pembukaannya menyampaikan prinsip-prinsip dasar dalam berMuhammadiyah. "Muhammadiyah tidak sebatas organisasi dalam pengertian administrasi yang bersifat teknis, akan tetapi suatu gerakan agama yang didalamnya terkandung sistem keyakinan, pengetahuan dan aktifitas-aktifitas dalam menegakkan dan menjunjung tinggi nilai-nilai agama Islam," ujar Da'i muda yang juga Kepala KUA Kecamatan Sumbawa ini.

Untuk mewujudkan hal tersebut, lanjut Ustadz Faisal - sapaan akrab Ketua PDM Sumbawa,  diperlukan upaya-upaya dalam bentuk usaha / ikhtiar melalui amal usaha, program kerja dan kegiatan persyarikatan yang terorganisir dan dipersiapkandengan baik. “Semoga Majelis dan Lembaga dapat menelorkan program kerja dan kegiatan serta memperkuat sinergi agar mampu memberikan pelayanan terbaik kepada ummat”, harapnya.  

Pada kesempatan itu pula, dilakukan penyerahan tugas sementera Ketua PDM Sumbawa kepada Wakil Ketua PDM, H. Lutfi Salim. Sehubungan keberangkatan beliau ke Tanah Suci Mekkah, untuk menjalankan amanah sebagai tim pendamping haji dari Kabupaten Sumbawa.

Pelaksanaan Rakerpim sendiri suasananya terlihat dinamis dan penuh kekeluargaan. Masing-masing Mejelis dan Lembaga silih berganti memaparkan program kerja dan kegiatan yang ditawarkan. Tanggapan, masukan dan saran juga silih berganti berdatangan dari para peserta.

 


Hingga menjelang penutupan Rakerpim, majelis dan lembaga telah berhasil merumuskan beberapa program kerja dan kegiatan yang akan dilaksanakan 5 tahun kedepan. Diantaranya penguatan kapasitas lembaga pendidikan dasar dan menengah, pendirian taman pustaka dan pusat informasi, pemberdayaan kesehatan masyarakat melalui klinik, pencerahan ummat melalui kajian tematik dan perluasan cakupan pelayanan sosial. (rj75)